top of page
Logo J Resources.png

J Resources mencatat kenaikan pendapatan sebesar 121 persen pada Q3 2023

  • Corporate Communications
  • 22 Nov 2023
  • 2 menit membaca

Diperbarui: 28 Okt 2024


ree

The Jakarta Post - Perusahaan tambang emas nasional J Resources mengalami peningkatan yang luar biasa dalam status operasional dan keuangannya pada kuartal ketiga tahun 2023. Pendapatannya melonjak menjadi US$93 juta, menandai peningkatan substansial sebesar 121 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022.


Lonjakan ini didorong oleh aspek operasional yang semakin intensif, dengan produksi emas mencapai 50.151 ons pada September 2023, naik 16,5 persen dari angka tahun 2022. Demikian pula, penjualan emas naik menjadi 49.198 ons, mencerminkan peningkatan 14,4 persen dibandingkan dengan September 2022.


Selain itu, laba kotor naik menjadi $51,2 juta, sementara laba operasional naik menjadi $23,6 juta pada September 2023, yang menunjukkan lintasan pertumbuhan yang substansial dibandingkan dengan tahun sebelumnya.


Presiden Direktur J Resources, Edi Permadi, mengaitkan kenaikan ini dengan peningkatan operasional, dan menguraikan rencana peningkatan produksi lebih lanjut di kuartal mendatang.


Ke depan, perusahaan mengantisipasi untuk mencapai angka produksi 100.000 ounce pada tahun 2023, didorong oleh tren produksi harian yang stabil dan harga emas yang berfluktuasi. Selain itu, J Resources juga merencanakan pengembangan lebih lanjut untuk tambang-tambang emas yang dioperasikannya.


"Peningkatan kinerja operasional pada kuartal ketiga 2023 tercermin dari peningkatan laba setelah pajak dibandingkan dengan periode Juni 2023. Selain itu, rata-rata produksi pada kuartal pertama dan kedua tahun 2023 sebesar 15.000 ounce, sedangkan pada kuartal ketiga meningkat menjadi 20.000 ounce. Sesuai dengan strategi yang telah kami rencanakan, kami mengantisipasi peningkatan produksi lebih lanjut pada kuartal keempat tahun ini," jelasnya.


"Produksi kami di bulan Oktober 2023 telah melampaui 15.000 ons, dan dengan tren produksi harian yang cukup stabil, kami yakin bahwa produksi kami untuk tahun 2023 dapat mencapai 100.000 ons. Apalagi dengan harga emas yang relatif tinggi, akan memberikan nilai tambah yang signifikan terhadap kinerja tahunan kami di tahun ini."

Saat ini, J Resources mengoperasikan beberapa tambang emas, termasuk di Bakan yang dikelola oleh PT J Resources Bolaang Mongondow (JRBM) dan tambang Penjom di Malaysia. J Resources juga sedang dalam proses mengembangkan tambang Doup yang dikelola oleh PT Arafura Surya Alam (ASA).

bottom of page